CIMAHI, indoartnews.com ~ Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Cimahi yang ke-23 dan untuk menggalakkan minat baca serta meningkatkan literasi masyarakat, Pemerintah Daerah Kota Cimahi melalui Dinas Arsip Daerah menggelar acara Bedah Buku dan Bincang Literasi.
Acara ini dihadiri oleh lebih dari 100 peserta dari berbagai kalangan, termasuk guru, pengelola perpustakaan sekolah, forum taman bacaan masyarakat, komunitas pegiat literasi, mahasiswa, siswa SMA se-Kota Cimahi dan masyarakat di Aula Gedung B pada Rabu, 12 Juni 2024.
Kepala Dinas Arsip Daerah Kota Cimahi, Dani Bastian, dalam sambutannya menyampaikan keprihatinan atas rendahnya tingkat literasi di Indonesia yang menempati peringkat ke-60 dari 61 negara, menurut survei UNESCO. Dani juga memaparkan hasil pengukuran Indeks Pembangunan Literasi Masyarakat (IPLM) Kota Cimahi tahun 2023 yang menunjukkan nilai 72,82, berada dalam kategori sedang.
"Dalam meningkatkan minat baca masyarakat, kita perlu mengatasi beberapa faktor, antara lain kurangnya kebiasaan membaca sejak usia dini, terbatasnya akses terhadap sumber bacaan, dan minimnya produksi buku serta harga yang mahal," ungkap Dani.
Dani menjelaskan, upaya meningkatkan minat baca tidak hanya melalui bedah buku, tetapi juga melalui program CRH (Cimahi Reading Habit) yang bertujuan mendorong kebiasaan membaca sejak dini bagi siswa SD se-Kota Cimahi.
Dalam upaya menyediakan akses bacaan yang lebih luas, Dinas Arsip telah menyediakan fasilitas perpustakaan umum dengan koleksi buku sebanyak 14.281 judul dan 25.386 eksemplar yang dapat diakses secara gratis. Selain itu, sudut baca di berbagai kelurahan dan kecamatan serta unit kolecer (kotak literasi cerdas) telah ditempatkan untuk meningkatkan aksesibilitas di beberapa RW. Bahkan, Mal Pelayanan Publik Kota Cimahi kini dilengkapi dengan mini library dan pojok baca digital (Pocadi) di Cimahi Technopark sebagai tambahan layanan perpustakaan bagi masyarakat.
Acara bedah buku dan bincang literasi juga menghadirkan narasumber J.S. Khairen, penulis buku "Kami (Bukan) Sarjana Kertas".
Dani berharap peserta dapat mengikuti acara ini dengan baik dan memanfaatkan kesempatan untuk mendiskusikan materi-materi menarik seputar literasi. "Mari kita bersama-sama tingkatkan budaya literasi demi mewujudkan visi Kota Cimahi yang lebih berkembang," pungkasnya.**
