Minggu, 27 Oktober 2024 | 03:22 WIB

Gebyar Peserta Didik Kesetaraan Cimahi 2024, Mendorong Kreativitas dan Kemampuan Digital

foto

CIMAHI, indoartnews.com ~ Pemerintah Kota Cimahi melalui Dinas Pendidikan menyelenggarakan Gebyar Peserta Didik Pendidikan Kesetaraan (Pesdiktara) Tingkat Kota Cimahi 2024. Acara yang digelar di Alam Wisata Cimahi (AWC) pada Kamis (24/10) ini bertujuan untuk meningkatkan minat, bakat, daya saing, dan kemampuan siswa Pendidikan Kesetaraan Paket A, B, dan C di bidang literasi, numerasi, seni musik, serta teknologi digital.

Penjabat (Pj.) Wali Kota Cimahi, Dicky Saromi, secara resmi membuka acara tersebut dan menekankan pentingnya pendidikan dalam membentuk generasi yang cerdas dan berdaya saing. “Pendidikan berkualitas bukan hanya soal pengetahuan dan keterampilan, tetapi juga tentang membentuk karakter dan kreativitas. Nilai-nilai seperti integritas, tanggung jawab, empati, dan kejujuran juga perlu diajarkan,” kata Dicky dalam sambutannya.

Ia menambahkan, pemerintah Kota Cimahi berkomitmen untuk menciptakan lingkungan belajar yang mendukung pengembangan potensi setiap peserta didik.

Dicky menjelaskan bahwa lembaga Pendidikan Kesetaraan, seperti Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM), memegang peran penting dalam menyediakan akses pendidikan bagi masyarakat. “PKBM memberi kesempatan kepada warga yang tidak bisa mengikuti pendidikan formal. Kami ingin memastikan tidak ada masyarakat Kota Cimahi yang terabaikan dalam hal pendidikan,” ujarnya.

Dicky juga berharap ajang ini menjadi kebanggaan bagi para peserta dan mengukuhkan eksistensi PKBM di Cimahi.

Selain itu, Dicky mengapresiasi semangat warga yang tetap bertekad menempuh pendidikan melalui jalur kesetaraan, meski tidak berkesempatan mendapatkan pendidikan formal di usia muda. "Ini adalah bentuk komitmen luar biasa dari warga yang masih berusaha belajar di usia yang tidak lagi muda. Mereka layak mendapatkan perhatian lebih,” tegasnya.

Sementara itu, Pelaksana Tugas (Plt.) Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Mardi Santoso, dalam laporannya menjelaskan bahwa Gebyar Pesdiktara ini diikuti oleh 450 siswa dari berbagai PKBM di Kota Cimahi. Kegiatan yang berlangsung selama dua hari, mulai 24 hingga 25 Oktober 2024, mencakup berbagai lomba, seperti Solo Vocal, Vokal Group, Senam Kreasi, Konten Kreator, dan Devile.

Para juri yang terlibat dalam penilaian berasal dari berbagai latar belakang, termasuk budayawan Cimahi, Purwacaraka, AK TV, MGMP Seni Budaya, Persani Kota Cimahi, Aski Jabar, Formi Cimahi, LKP Sekolahan Digital Indonesia Kota Cimahi, IKIP Siliwangi, dan DPP Astina.

Gebyar Pesdiktara ini menjadi ajang penting untuk menggali dan mengembangkan bakat siswa pendidikan kesetaraan di Cimahi, sekaligus memperkuat peran PKBM dalam mewujudkan pendidikan yang inklusif dan berkualitas. **