Minggu, 27 Oktober 2024 | 07:17 WIB

Pemilih 35 Persen Mengambang, Siapa yang Akan Raih Kemenangan di Pilkada Kabupaten Bandung?

foto

SOREANG, indoartnews.com ~ Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Bandung kian mendekati puncaknya dengan waktu kampanye yang tersisa 34 hari. Hasil survei terbaru dari Polsight menunjukkan pasangan Sahrul Gunawan-Gun Gun Gunawan untuk sementara unggul dengan selisih tipis dari pasangan Dadang Supriatna-Ali Syakieb. Meski unggul, persaingan masih terbuka lebar, terutama karena masih ada 35 persen pemilih yang belum sepenuhnya memutuskan pilihannya.

Menurut Mudiyati Rahmatunnisa, Ph.D, Pengamat Politik sekaligus Ketua Program Pascasarjana Ilmu Politik Universitas Padjadjaran (UNPAD), Pilkada Kabupaten Bandung 2024 menjadi salah satu yang paling dinamis di Jawa Barat.

"Selisih elektabilitas yang sangat tipis antara kedua pasangan ini menunjukkan bahwa kontestasi akan ditentukan pada saat-saat terakhir, termasuk bagaimana masing-masing kubu memanfaatkan sisa waktu kampanye," ungkap Mudiyati pada Selasa (22/10/2024).

Berdasarkan survei Polsight, pasangan Sahrul Gunawan-Gun Gun Gunawan sementara unggul dengan selisih 4 persen dari pasangan Dadang Supriatna-Ali Syakieb. Namun, angka tersebut dianggap tidak aman mengingat adanya 35 persen pemilih yang menyatakan masih mungkin mengubah pilihannya. "Ini adalah jumlah yang besar dan sangat menentukan. Kedua pasangan harus berfokus pada ceruk pemilih ini jika ingin menang," kata Mudiyati.

Sahrul Gunawan yang dikenal sebagai aktor dan figur publik, tampaknya lebih mampu meraih simpati pemilih perempuan dibandingkan lawannya. Survei menunjukkan mayoritas pemilih Sahrul-Gun Gun adalah perempuan, sementara pasangan Dadang-Ali lebih banyak didukung oleh pemilih laki-laki.

"Meski sama-sama berlatar belakang dunia hiburan, Sahrul Gunawan memiliki daya tarik yang lebih kuat di kalangan perempuan, terutama ibu-ibu di Kabupaten Bandung," tambahnya.

Selain itu, perbedaan generasi pemilih juga terlihat jelas. Sahrul-Gun Gun lebih diminati oleh pemilih muda, yakni Gen Z dan Milenial yang berusia 17 hingga 44 tahun. Sebaliknya, Dadang Supriatna-Ali Syakieb mendapat dukungan kuat dari pemilih yang lebih tua, yakni Gen X dan Baby Boomer berusia 45 hingga 65 tahun ke atas.

“Sekitar 60 persen pemilih di Kabupaten Bandung adalah mereka yang berusia 17-44 tahun. Ini bisa menjadi keuntungan bagi pasangan Sahrul-Gun Gun, namun mereka tetap harus mengonsolidasikan suara pemilih muda ini, terutama karena pemilih muda cenderung lebih fluktuatif dalam menentukan pilihan,” jelas Mudiyati.

Meskipun unggul tipis, pasangan Sahrul-Gun Gun harus tetap waspada. Stabilitas dukungan dari pemilih perempuan biasanya lebih terjaga, namun dengan masih adanya 35 persen pemilih mengambang, hasil akhir tetap sulit diprediksi.

"Siapa yang paling mampu memanfaatkan sisa waktu kampanye dan meraih simpati dari pemilih yang belum memutuskan akan sangat menentukan hasil akhir Pilkada ini," pungkas Mudiyati.

Waktu yang tersisa menjadi medan pertempuran terakhir bagi kedua pasangan untuk memperkuat posisi mereka. Mobilisasi mesin politik partai dan relawan akan sangat krusial dalam mengamankan dukungan, terutama dari kelompok pemilih yang masih ragu. Dengan demikian, meski saat ini Sahrul Gunawan-Gun Gun Gunawan unggul tipis, persaingan masih sangat terbuka menjelang hari pencoblosan pada 27 November 2024. **