LOMBOK TENGAH, Indoartnews.com ~ ASTINDO (Asosiasi Perusahaan Penjual Tiket Penerbangan Indonesia) sukses menggelar Gala Dinner Begibung di Desa Sade, Senin (21/10/2024). Acara yang dihadiri para wisatawan domestik dan mancanegara ini menjadi bagian dari rangkaian Mandalika Travel Mart, yang berlangsung di Sirkuit Mandalika dari 21 hingga 23 Oktober 2024.
Hadir dalam acara tersebut sejumlah tokoh penting, di antaranya Kepala Dinas Pariwisata Nusa Tenggara Barat (NTB) Jamaluddin Malady, Kepala Dinas Perhubungan HL Faozal, Ketua Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) NTB Sahlan M. Saleh, serta Ketua ASITA NTB Dewantoro. Turut hadir pula Ketua Umum Asosiasi Sales Travel Indonesia (ASATI) M. Syukri Machmud, bersama sejumlah anggota BPPD NTB dan pejabat terkait lainnya.
Dalam sambutannya, Jamaluddin Malady mengungkapkan harapannya agar Gala Dinner Begibung yang digagas oleh ASTINDO NTB ini mampu memberikan kontribusi positif bagi perkembangan pariwisata di NTB dan Indonesia secara keseluruhan. Ia juga menekankan pentingnya promosi paket wisata Lombok, dengan mengangkat kekayaan budaya lokal sebagai daya tarik utama.
“Melalui acara seperti ini, kita bisa mempromosikan pariwisata Lombok sekaligus mengenalkan tradisi lokal kepada wisatawan dari berbagai negara,” ujarnya.
Acara dimulai dengan simbolis pemukulan gong oleh Jamaluddin Malady, yang didampingi oleh sejumlah pejabat, menandakan dimulainya acara makan bersama. Konsep "Begibung" yang diusung pada gala dinner ini merujuk pada tradisi makan bersama dalam budaya Lombok, di mana para tamu duduk berkelompok di atas tikar panjang, menikmati hidangan khas Lombok yang disajikan di tengah meja.
Ketua BPPD NTB Sahlan M. Saleh juga turut memberikan apresiasi terhadap acara ini. "Saya pukul gong ini sebagai tanda dimulainya Begibung, sebuah acara yang menyatukan kita dalam kehangatan dan kebersamaan," katanya dalam sambutannya di depan para tamu undangan.
Ketua Umum ASATI, M. Syukri Machmud, dalam wawancara daring, menyampaikan dukungannya terhadap pelestarian budaya lokal melalui acara seperti ini. “Acara ini membuktikan bahwa NTB tidak hanya fokus pada pariwisata alam, tetapi juga melestarikan kearifan lokal dengan dukungan berbagai pihak, termasuk masyarakat adat dan pemerintah,” ungkapnya.
Acara Begibung dimeriahkan dengan suguhan kuliner tradisional Lombok yang terdiri dari hidangan-hidangan khas dalam porsi besar, yang memungkinkan para tamu berbagi dan mencicipi aneka makanan lokal. Selain itu, pertunjukan musik tradisional seperti gamelan dan penampilan musisi lokal semakin menambah semarak suasana malam itu.
Puluhan wisatawan, baik domestik maupun mancanegara, hadir mengenakan pakaian tradisional Lombok dan busana semi-formal, menciptakan suasana yang kental dengan nuansa budaya.
Kepala Dinas Pariwisata Lombok Tengah, Lalu Sungkul, mengemukakan, acara seperti Gala Dinner Begibung sangat penting untuk mendukung pariwisata lokal. “Acara ini sangat bermanfaat bagi pengembangan pariwisata Lombok dan Sumbawa, serta memperkuat identitas budaya kita di mata wisatawan,” tuturnya.
Acara ini ditutup dengan ucapan terima kasih dari Kadis Pariwisata Lombok Tengah kepada seluruh tamu dan pihak penyelenggara. Penyelenggaraan gala dinner ini diharapkan semakin memperkuat posisi Lombok sebagai destinasi wisata unggulan, baik di tingkat nasional maupun internasional.
Dengan suksesnya acara ini, Lombok semakin memantapkan diri sebagai destinasi yang tidak hanya menawarkan keindahan alam, tetapi juga kekayaan budaya yang menjadi magnet bagi wisatawan dari seluruh dunia. **
