Sabtu, 8 Februari 2025 | 21:54 WIB

Ketua Komisi III DPRD Kota Bandung Apresiasi Penyusunan DIKPLHD 2025

foto

Ketua Komisi III DPRD Kota Bandung, Agus Hermawan S.A.P., hadir di acara Kick-off Meeting DIKPLHD di Hotel California, Bandung, Rabu, 5 Februari 2025. Ridhwan/Humpro DPRD Kota Bandung.

BANDUNG, indoartnews.com – Ketua Komisi III DPRD Kota Bandung, Agus Hermawan, S.A.P., mengapresiasi penyusunan Dokumen Informasi Kinerja Pengelolaan Lingkungan Hidup Daerah (DIKPLHD) Tahun 2025. Menurutnya, dokumen ini dapat menjadi instrumen evaluasi dan perencanaan untuk meningkatkan kualitas lingkungan hidup di Kota Bandung.

"Dokumen ini penting untuk mengevaluasi kinerja lingkungan hidup daerah dan menjadi dasar bagi perbaikan di masa depan," ujar Agus dalam Kick-off Meeting DIKPLHD yang digelar di Hotel California, Bandung, Rabu (5/2/2025).

DPRD Kota Bandung berharap agar implementasi DIKPLHD benar-benar berdampak nyata bagi masyarakat dan tidak hanya bersifat seremonial. Agus menekankan bahwa tantangan lingkungan hidup saat ini, seperti persoalan sampah, harus dikelola dengan solusi konkret dan berkelanjutan.

"Permasalahan lingkungan memiliki cakupan yang luas, sehingga perlu ada skala prioritas dalam pelaksanaannya. Misalnya, dalam hal pengelolaan sampah, kita harus mencari cara yang efektif untuk mengelola dan mengantisipasi dampaknya," katanya.

Ia menambahkan bahwa penyusunan DIKPLHD berperan sebagai alat pemetaan kondisi lingkungan (state), identifikasi permasalahan utama (pressure), serta penyusunan kebijakan dan program prioritas (response) di Kota Bandung.

"Dokumen ini bukan hanya sekadar laporan, tetapi juga menjadi dasar dalam menentukan kebijakan dan langkah nyata untuk menjaga serta melestarikan lingkungan," ujar Agus.

Selain itu, kick-off meeting DIKPLHD juga bertujuan untuk memperkuat koordinasi dan kesamaan persepsi antara pemerintah, masyarakat, serta berbagai pemangku kepentingan dalam pengelolaan lingkungan "Dengan adanya DIKPLHD, kita bisa meningkatkan evaluasi dan pemantauan terhadap kinerja pengelolaan sumber daya alam dan lingkungan. Harapannya, seluruh elemen masyarakat dapat berkontribusi dalam menjaga lingkungan Kota Bandung," pungkasnya.**