Senin, 10 Februari 2025 | 22:36 WIB

Faisal Haris Tanggapi Survei INSTRAT: Peluang Masih Terbuka Lebar untuk Calon Wali Kota dari Golkar

foto

Faisal Haris

BANDUNG, indoartnews.com ~ Faisal Haris menyambut positif survei dan kajian yang dilakukan oleh Indonesia Strategi Institut (INSTRAT) mengenai para kandidat bakal calon Wali Kota Bandung. Menurutnya, INSTRAT tetap fokus pada isu-isu politik yang perkembangannya sangat ditunggu oleh masyarakat Bandung dan sekitarnya, seperti Kota Cimahi, Kabupaten Bandung Barat dan Kabupaten Bandung.

Saat namanya disebut dalam survei INSTRAT dengan tingkat popularitas 49,75%, Faisal Haris mengaku gembira. "Survei terbaru yang dirilis INSTRAT ini bersifat umum untuk masyarakat, khususnya warga Bandung, dan belum mencakup survei internal partai," kata Haris kepada media. "Saya bersyukur atas popularitas yang cukup tinggi ini".

Meskipun demikian, ia menyadari bahwa angka elektabilitasnya masih relevan dan terus berupaya agar tetap unggul dibandingkan kandidat lain. "Saat ini, saya masih menunggu keputusan internal partai yang mengusung saya, yaitu Partai Golkar. Peluang untuk menjadi calon Wali Kota dari Golkar masih terbuka lebar," tambah Haris.

"Selama janur kuning belum melengkung, belum ada yang dipastikan sebagai calon Wali Kota yang diutus Golkar," tegas Haris melalui sambungan telepon pada Selasa (9/7). Ia juga menekankan bahwa Partai Golkar akan mencalonkan kadernya melalui mekanisme survei internal yang independen dan tidak dikondisikan oleh pihak luar.

Menurutnya, klaim dari beberapa bakal calon yang mengaku sudah diutus oleh Golkar tidak bisa dipercaya sepenuhnya karena hasil survei internal partai baru akan dirilis sekitar 19 Juli 2024.

Survei INSTRAT menunjukkan bahwa tingkat popularitas Faisal Haris mencapai 49,75%, di bawah Muhammad Farhan (68,25%), Denny Chandra (61,25%), Ronal Surapraja (58,00%), Erwin (54,75%), dan Siti Muntamah Oded (52,75%).

Di belakang Faisal, terdapat nama-nama seperti Arfi Rafnialdi (48,75%), Edwin Senjaya (44,75%), Asep Mulyadi (44,25%), Juwanda (37,75%), Andri Gunawan (37,75%), Marshall Chandra (37,50%), Yena Iskandar Ma'soem (37,25%), Sonny Salimi (35,25%), Andri Rusmana (35,25%), Dandan Riza Wardana (32,75%), Idwan Dhani Wirianata (31,25%), dan Rizki Akbar Fatoni (30,25%).

"Survei politik akan terus berkembang dan dinamis. Kita tunggu saja perkembangan minggu-minggu ke depan," lanjut Haris. Ia juga berharap agar Bandung mendapatkan calon Wali Kota yang mumpuni dan berani tampil menjadi dirinya sendiri, bukan yang sekadar mengandalkan popularitas figur tertentu. "Doakan saja Bandung mendapatkan calon terbaik," tutup Faisal Haris.**