Sabtu, 27 September 2025 | 01:36 WIB

Dansektor 21 Tinjau IPAL PT Kahatex Rancaekek

foto

Administrator

PT Kahatex menggelar press conference Kamis siang (5/7). Kahatex meminta Satgas Citarum Sektor 21 dibawah komando Dansektor Kol Yusep Sudrajat agar bersedia membuka tutupan (coran) lubang pembuangan limbah pabrik mereka.

“Kahatex sangat komitmen dari awal berdiri untuk membuang limbah yang tidak mencemari lingkungan. Jika faktor warna y

ang menjadi penyebab ditutupnya saluran pembuangan limbah kami, kami berkomitmen air limbah yang dikeluarkan oleh kahatex akan jernih selamanya,” tegas Ken Hua, salah satu pemilik PT Kahatex.

Selain menggelar press conference, PT Kahatex juga mengajak Ketua Jurnalis Peduli Citarum (JPC) Setio S.H., M.H., Komandan Sektor (Dansektor) 21 Inf. Yusep Sudrajat dan para media untuk meninjau Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) PT Kahatex.

Peninjauan ke IPAL PT Kahatex dilakukan Ketua JPC dan Dansekstor 21 untuk mengambil keputusan apakah cor-an di saluran lubang limbah PT Kahatex dapat dibongkar atau tidak, namun apabila limbah yang keluar dari PT Kahatex masih berwarna dan mencemari sungai, tentu saja cor-an tidak akan dibongkar.

“Penutupan saluran limbah pabrik bukan untuk membunuh pabrik. Kami hanya ingin limbah yang dikeluarkan pabrik bisa bermanfaat bagi ekosistem yang ada dan tidak menghancurkan ekosistem yang sudah hancur, tetapi harus mengembalikan ekositemnya agar kembali bagus, tentunya Sungai Citarum,” kata Yusep.

Senada dengan Ken Hua, Manajer Umum/Humas PT Kahatex Ludi Suteja berkomitmen mengolah limbah dengan baik untuk Sungai Citarum yang lebih baik lagi.

“Kami berkomitmen mendukung program Citarum Harum,” kata dia.

Seusai Konferensi Pers, Manajer Umum/Humas PT Kahatex Ludi Suteja, Dansektor 21, dan salah satu pemilik PT Kahatex Ken Hua menandatangani Surat Komitmen Bersama dengan nomor: 040/KH-UM/VII/2018.

Isi Surat Komitmen Bersama adalah, Satgas Citarum Harum (Dansektor 21) dan PT Kahatex menyatakan berkomitmen untuk saling menjaga kelestarian Sungai Citarum melalui:

1. PT Kahatex berkomitmen untuk mengoptimalisasikan kinerja IPAL dan sanggup menghasilkan air limbah yang layak buang dengan contoh hasil pengolahan yang diambil pada hari Kamis, 5 Juli 2018.

2. Satgas Citarum Harum melalui Dansektor 21 akan terus mengawasi kinerja IPAL PT Kahatex.

Yusef berharap pabrik Kahatex menjadi solusi untuk masyarakat sekitar atas segala keluhan warga selama ini perihal masalah limbah.