BANJAR, Indoartnews.com ~ BAZNAS Provinsi Jawa Barat meluncurkan Program Mustahik Pengusaha yang ditujukan untuk memberdayakan pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM).
Program ini memberikan bantuan modal usaha kepada masyarakat miskin dengan tujuan mendorong pertumbuhan ekonomi mereka. Sebanyak 25 UMKM terpilih mengikuti program ini setelah melewati proses seleksi ketat yang memastikan bahwa bantuan tepat sasaran.
"Kami ingin memastikan program ini benar-benar menyentuh mereka yang membutuhkan," ujar Kepala Departemen Pendayagunaan BAZNAS Jabar, Nayyif Sujudi, beberapa waktu lalu.
Ia menambahkan, bantuan tersebut diharapkan mampu mendorong kemandirian para penerima, sehingga mereka tak hanya mengembangkan usaha, tetapi juga menjadi inspirasi bagi masyarakat lainnya untuk turut berzakat atau berinfak.
Bantuan yang diberikan berupa modal stimulan yang diharapkan menjadi dorongan awal bagi para pengusaha kecil untuk mengembangkan usaha mereka secara lebih mandiri. "Ini bukan hanya soal pemberian dana, tetapi bagaimana bantuan ini bisa menjadi penggerak bagi mereka untuk bangkit," ujar Nayyif.
Program ini tidak hanya memberikan modal usaha, tetapi juga memfasilitasi pelatihan manajemen usaha. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas penerima manfaat agar mampu menjalankan bisnis secara lebih sistematis.
"Kami juga menyediakan pelatihan dan pendampingan, agar mereka tidak hanya menjadi penerima bantuan, tetapi juga pengusaha sukses," tambah H. Asep Saepurohman, Wakil Ketua IV Bidang SDM BAZNAS Kota Banjar.
Sebagai mitra pendayagunaan, Yayasan SAPA turut serta dalam program ini dengan memberikan pembinaan kepada mustahik. Ridwan Farid, Pembina Yayasan SAPA, menyatakan bahwa pihaknya akan terus berupaya memaksimalkan program ini agar dapat menghasilkan mustahik yang berdaya secara ekonomi.
"Kami berharap para mustahik yang terlibat bisa memperoleh keterampilan yang diperlukan dan pada akhirnya mampu berzakat dari hasil usaha mereka, kata H. Asep".
Kegiatan peluncuran program ini turut dihadiri oleh Kepala Desa Sukamukti dan Kabag Kesra Kota Banjar yang memberikan apresiasi terhadap inisiatif BAZNAS.
"Kami sangat menghargai upaya BAZNAS Jawa Barat dan Baznas Kota Banjar dalam membantu masyarakat Sukamukti untuk menjadi lebih mandiri secara ekonomi," ujar Kepala Desa Sukamukti.
Sementara itu, Kabag Kesra Kota Banjar, H. Agus, juga menambahkan bahwa program-program ekonomi seperti ini memiliki dampak signifikan jika dijalankan dengan baik. "Kami berterima kasih atas langkah BAZNAS yang menyalurkan zakat melalui program-program produktif yang mampu meningkatkan taraf hidup masyarakat Kota Banjar".
Dengan revisi ini, tulisan menjadi lebih padat dan tersusun secara sistematis, mengikuti gaya penulisan jurnalistik yang informatif dan efisien.**
