BANDUNG, indoartnews.com ~ Kota Bandung akan terus menghadapi curah hujan yang tidak biasa, disertai angin kencang beberapa hari mendatang, menimbulkan kebutuhan akan kewaspadaan ekstra terhadap cuaca ekstrem yang dapat berdampak signifikan.
"Kota Bandung dan sekitarnya masih berada dalam musim penghujan pada bulan Maret ini, dengan Kota Bandung sendiri berada dalam puncak musim hujan," ungkap Kepala BMKG Bandung, Teguh Rahayu, Kamis (15/3/2024).
Rahayu mengemukakan, angin kencang dan hujan yang intens sering terjadi, terutama di pagi hari, mungkin disebabkan oleh adanya tekanan rendah di Samudera Hindia Selatan Jawa dan sirkulasi siklonik di utara Australia, serta adanya konvergensi di Jawa Barat.@ "Hal ini menyebabkan peningkatan awan hujan yang lebih intensif di wilayah Jawa Barat, termasuk Bandung Raya," katanya.
Ia juga mencatat, kecepatan angin saat ini di Jawa Barat mencapai 5 - 50 kilometer per jam, dengan kecepatan yang lebih tinggi di pantai selatan.
Rahayu mencatat bahwa kecepatan angin di Kota Bandung sendiri pada tanggal 12 Maret mencapai 25 kilometer per jam, jauh di atas rata-rata normal.
"Dalam beberapa hari ke depan, hujan masih akan berlanjut di Kota Bandung, oleh karena itu, penting bagi masyarakat untuk tetap waspada saat beraktivitas di luar rumah," jelasnya.
Ia juga menyoroti pentingnya kesadaran terhadap ancaman hidrometeorologi, seperti banjir, tanah longsor, dan pohon tumbang, serta menyarankan agar masyarakat membawa perlengkapan seperti payung dan jas hujan saat beraktivitas di luar rumah, tetapi mengingatkan untuk tidak berteduh di bawah pohon besar saat hujan.**