Rabu, 18 September 2024 | 15:57 WIB
Slot Gacor Slot88 Slot Online https://wbcampa.org

Pilkada 2024: Dhani Wirianata Ingin Libatkan Ojol Atasi Kemacetan di Kota Bandung

foto

BANDUNG, indoartnews.com ~ Pengemudi ojek online (ojol) berpotensi dilibatkan dalam upaya mengurangi kemacetan di Kota Bandung, terutama dengan membantu mobilitas anak sekolah. Langkah ini juga diharapkan dapat meningkatkan pendapatan para pengemudi ojol sekaligus mengurangi penggunaan kendaraan pribadi.

Calon Wakil Wali Kota Bandung, R. Dhani Wirianata, mengungkapkan hal tersebut saat menjadi narasumber pada acara Basa Basi Podcast yang digelar di Pokja PWI Kota Bandung, Jumat (13/9/2024).

Menurut Dhani, keterlibatan ojol difokuskan pada pengantaran dan penjemputan siswa dari rumah ke sekolah dan sebaliknya.

“Macet di Kota Bandung disebabkan oleh beberapa faktor, seperti parkir liar, keberadaan pedagang kaki lima (PKL) yang tidak sesuai zona, serta belum terintegrasinya transportasi publik,” ujar Dhani.

Ia menjelaskan, ketidakterhubungan sistem transportasi publik di Bandung berdampak pada kemacetan yang terjadi hampir di setiap waktu, baik pagi, siang, maupun sore. Oleh karena itu, Dhani menilai, perlu adanya solusi transportasi khusus untuk anak-anak sekolah, dengan menggunakan kendaraan yang ukurannya tidak terlalu besar namun juga tidak terlalu kecil.

Jika terpilih, Dhani dan pasangannya akan berupaya bekerja sama dengan pengemudi ojol yang sudah ada, dan merancang aplikasi khusus bagi para siswa untuk memudahkan perjalanan ke sekolah. "Kami juga berencana memberikan subsidi bagi pengemudi ojol yang terlibat dalam program ini," jelasnya.

Selain mengurangi kemacetan, solusi ini juga bertujuan untuk mengurangi ketergantungan pada kendaraan pribadi.

Dhani juga menyoroti pentingnya pembangunan infrastruktur yang memadai guna mendukung kelancaran lalu lintas di Kota Bandung. Ia berencana untuk menggandeng pemerintah provinsi dan pusat dalam mempercepat pembangunan infrastruktur yang dibutuhkan, seperti under pass di beberapa titik kemacetan.

"Salah satu contohnya adalah di perempatan Soekarno-Hatta, di mana ada lampu merah yang terkenal dengan waktu tunggu 400 detik. Kami berencana membangun under pass di sana untuk mengurai kemacetan tanpa mengganggu estetika kota," ungkap Dhani.

Selain itu, ia juga menyatakan bahwa beberapa ruas jalan di Kota Bandung perlu dilebarkan untuk mengakomodasi peningkatan volume kendaraan. Jika terpilih, pasangan calon Haru-Dhani akan fokus pada penyelesaian masalah kemacetan ini sebagai salah satu prioritas utama mereka dalam Pilkada Kota Bandung 2024.**