Angka Keterisian BOR di Kota Bandung Kian Menurun

Elly Susanto | 02 August 2021 21:12:32

Wali Kota Bandung, Oded M. Danial()

BANDUNG, indoartnews.com ~ Wali Kota Bandung, Oded M. Danial menyatakan, angka keterisian tempat tidur, bed occupancy rate (BOR) per 1 Agustus 2021 di 30 Rumah Sakit (RS) Kota Bandung kian menurun.

"BOR kian menurun. Namun, walau demikian Mang Oded tetap menghimbau masyarakat jangan lengah dan tetap disiplin melaksanakan protokol kesehatan (prokes)," pesannya Senin (2/8-2021).

Oded memberi gambaran angka penurunan itu dari 2.275 tempat tidur di 30 RS kini yang terisi 1.376 tempat tidur. Berarti sekitar 60,48% dari seluruh tempat tidur yang ada.

Berarti tersedia 899 tempat tidur. Hari sebelumnya keterisian berkurang 21 tempat tidur. Sedangkan tempat isolasi mandiri untuk kasus konfirmasi tanpa gejala ada di 3 hotel. Jumlah keterisian 50 kamar dari 135 kamar yang tersedia.

Adapun seluruh kasus Covid-19 yang melaksanakan isolasi mandiri di rumah dipantau oleh Puskesmas dan Tim Kewilayahan Kecamatan, Kelurahan, RW yaitu sebanyak 10.687 orang.

Meski terus membaik, Wali Kota Bandung, Oded M. Danial mengingatkan warga untuk tetap waspada, tidak lengah, dan tetap disiplin melaksanakan protokol kesehatan.

"BOR semakin turun. Meski demikian Mang Oded tetap mengimbau masyarakat jangan lengah dan tetap disiplin aturan prokes," pinta Oded, Senin, (2/8/ 2021).

Data hingga Minggu 1 Agustus 2021, total konfirmasi sebanyak 37.668 kasus, sembuh 27.285 orang, meninggal 1.265 orang, dan konfirmasi aktif 9.118 atau sebesar 24,21 persen.

Sedangkan target sasaran vaksinasi Kota Bandung sebanyak 1.952.358 orang. Saat ini, total cakupan vaksinasi program Dosis ke 1 sebanyak 876.963 orang atau 44,92 persen.

Dosis ke 2 sebanyak 464.088 orang atau 23,77 persen. Dan dosis ke-3 sebanyak 1.450 orang atau 0,07 persen.

Untuk cakupan vaksinasi Gotong Royong, dosis ke 1 sebanyak 5.884 orang atau 0,03 persen dan dosis ke-2 sebanyak 2.099 orang atau 0,01 persen.

Di luar itu, Oded mengungkapkan, realisasi bantuan sosial PPKM Darurat Kota Bandung per 30 Juli 2021, dari total penerima 41.853 penerima, sudah cair sebanyak 41.537 penerima. Sisanya sebanyak 316 penerima belum mencairkan bantuan.

"Alhamdulillah penyaluran bansos berjalan lancar dan sudah melalui bank sehingga tidak ada laporan tentang penyalahgunaan," terangnya.

Oded juga mengajak warga Kota Bandung untuk dapat saling membantu di tengah pandemi Covid-19 dengan berbagi.

"Mari warga Kota Bandung kita terus saling membantu dan berbagi di tengah pandemi, untuk meringankan beban saudara-saudara kita yang kesulitan," imbuhnya.

Terakhir Oded juga menyampaikan untuk mengikuti aturan pemerintah pusat terkait PPKM berikutnya.

"Kita tunggu aturan pemerintah pusat tentang PPKM. Apapun yang menjadi keputusan pemerintah pusat, kita ikuti," katanya.

"Tentu Pemerintah pusat memutuskan dengan mempertimbangkan berbagai kepentingan yang mengutamakan keselamatan masyarakat," imbuhnya. **